Jurus Jitu Agar Kamu Rajin Ngegym
Terlalu bernafsu
mengikuti program latihan di gym/ fitness center bisa menjadi awal yang baik
guna memperoleh berat badan yang ideal serta memahat tubuh. Cuman, sebelum
mengikuti atau mendaftarkan keangotaan, ada baiknya dipikirkan dulu secara
matang-matang. Karena fakta berkata lain, sedikitnya dua dari 3 keanggotaan gym
justru tidak dipergunakan secara maksimal.Jika memang sudah menjadi anggota,
langkah bijak adalah buatlah target bentuk badan dan tentukan siapa role model
dari latihan dan jangan lupa mengimplementasi gaya hidup sehat.
Berikut ini beberapa langkah yang akan memberi Anda motivasi tambahan untuk terus semangat latihan dan bergaya hidup sehat secara rutin.
1. Bukan cuma polisi saja yang bisa memberi denda saat
kamu melanggar peraturan lalu lintas, kamu pun bisa memberi denda kepada diri
sendiri saat tiap kali absen latihan
Bayangkan jika
setiap gym yang ada memberlakukan aturan membayar 100 ribu rupiah tiap kali
absen latihan? Pastinya anda akan selalu menyempatkan waktu mengunjungi pusat
kebugaran tersebut. Tak hanya anda, orang lain pun niscaya akan berpikir hal
yang sama.Cobalah mulai
menerapkan hal ini pada diri sendiri, memberikan denda berupa entah uang atau
apapun agar anda selalu termotivasi mengunjungi gym. Jika tak yakin diri
sendiri bisa, maka anda harus mendowload aplikasi Pact. Sebuah aplikasi yang
memaksa pengguna Gym melalui GPS dan mendenda mereka bila absen latihan. Tiap
minggu uang akan dikumpulkan dari mereka yang absen dan di distribusikan pada
pengguna Pact yang mengejar target latihan mereka.
2. Latihan sendirian itu membosankan, jadi sudah saatnya
kamu harus mencari mitra yang tepat untuk Latihan
Baik latihan
kardio maupun beban, jika dilakukan sendiri otomatis sensasi yang akan
dimunculkan rasanya biasa saja. Bisa dibilang sedikit tak menyenangkan, oleh
karena itu carilah mitra yang memiliki bentuk tubuh yang sama dengan anda,
dengan begitu aroma kompetisi bisa menghangatkan suasana latihan.
Saran dari sebuah
penelitian di jurnal Science, partisipan yang berlatih dengan mitra yang sama –
dalam indeks massa tubuh, usia, dan tingkat kebugaran – memiliki peluang
bertahan dengan rancangan latihan tiga kali lipat besar dibanding mereka yang
berlatih dengan mitra yang berbeda.
3. Pikirkan tentang ekspresi si dia saat melihat
perubahan bentuk tubuh kamu
Pendapat
positif dari pujian hati bisa menjadi salah satu motivasi yang kuat dikala
kemalasan latihan melanda saat mengikuti program penurunan berat badan di gym.
Anda yang tadinya tergantung mood berkunjung ke pusat kebugaran, kini semakin
semangat mengikuti apa saja latihan yang telah diagendakan oleh personal
trainer Anda. Belum lagi saat si dia memuji usaha Anda berlatih keras untuk
kali kedua, pastinya bisa menjadi suntikan semangat dalam memperoleh hasil
latihan yang ideal.
4. Tidak ada yang instant didunia ini, emangnya kamu mie
instant, enggak kan? Idola kamu pun begitu, mereka juga berusaha dengan bekerja
keras untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan
Mengidola
seseorang ialah langkah yang tepat bagi Anda yang mulai frustasi dengan latihan
yang tak kunjung memperoleh hasil yang maksimal. Sebut saja semisal Anda
mengidolakan Conor McGregor. Bintang UFC yang sedang berada di puncak karir,
dengan rajin memperhatikan penampilannya Anda akan selalu termotivasi. So,
mulailah sebuah langkah, serta segera kejar kembali target latihan Anda.
5. Semua hal ada prosesnya, termasuk membentuk tubuh.
Baiknya, rekam semua jejak langkah Anda saat berada di gym, mulai dari awalan
hingga mulai mendapatkan hasil dengan berselfie ria
Merekam
segala proses latihan dapat dikatakan sebagai langkah yang menarik. Apalagi
Anda sudah melakukan hal tersebut semenjak pertama kali menginjakkan kaki di
gym. Tanpa Anda sadari hal itu nantinya bisa menjadi alasan kuat agar Anda
selalu rutin dalam mengikuti agenda latihan yang telah tersusun rapi. Betapa
tidak, saat semangat mulai hilang, cobalah kembali melihat foto-foto selfie
Anda yang terdahulu hingga sekarang, pastinya Anda akan menemukan kembali
semangat yang dulunya ada.
Source : hipwee
Tidak ada komentar:
Posting Komentar